Pada hari Sabtu lalu, suamiku pergi ke pasar membeli berbagai macam kebutuhan. Ada sayur mayur, ayam filet, udang, jamur kancing dan lain-lain. Untuk Jamur kancing seharga delapan ribu dapat satu plastik. Saya bingung mau dimasak apa jamur kancing ini.
Oh ya jamur kancing ini dapat dimasak berbagai masakan. Saya memilih memasak sayur sop dan tumis jamur kancing. Sebelum ke resep makanan yuk berkenalan dengan jamur kancing. Disini saya mengutip dari wikipedia
Jamur kancing mempunyai nama ilmiah Agaricus bisporus, jamur kompos atau champignon mempunyai bentuk hampir bulat seperti kancing dan berwarna putih bersih, krem, atau coklat muda kebanyakan berwarna putih jika terkontaminasi udara terlalu lama akan berwarna coklat. Jamur kancing merupakan jamur yang paling banyak dibudidayakan di dunia. Di Indonesia bisa di beli di pasar maupun supermarket.
Jamur kancing segar bebas lemak, bebas sodium, serta kaya vitamin dan mineral, seperti vitamin B dan potasium. Jamur kancing juga rendah kalori, 5 buah jamur ukuran sedang sama dengan 20 kalori.
Jamur kancing dimasak langsung atau bisa diiris terlebih dulu. Kalau saya suka di potong potong terlebih dahulu karena lebih cepat matang. Oh ya Jamur kancing lebih cepat berubah warna menjadi kecoklatan dan hilang aromanya setelah diiris. Jamur kancing segar sebaiknya cepat dimasak selagi masih belum berubah warna. Pernah pengalaman dikasih jamur kancing oleh ibu mertua di simpan di kulkas tapi menyerap air dan warna berubah akhirnya tidak berani masak.
Untuk tumis menumis saya kira pembaca banyak yang bisa. Pertama siapkan bumbu. Bumbu untuk tumis yaitu bawang putih, bawang bombay, kecap, saus, gula dan garam. Setelah itu potong-potong jamur kancing lalu dicuci. Setelah itu panaskan wajan tuangkan sedikit minyak untuk menumis bumbu, bumbu bumbu tersebut sudah di iris iris sebelumnya. Setelah bumbu di tumis masukkan jamur aduk-aduk sampai matang tuangkan sedikit air. Setelah dirasa matang maka matikan kompor. Hidangkan tambahkan campuran bawang merah diatas tumis jamur kancing. Tumis jamur kancing bisa menemani makan sore Anda dengan nasi hangat
Oh ya jamur kancing ini dapat dimasak berbagai masakan. Saya memilih memasak sayur sop dan tumis jamur kancing. Sebelum ke resep makanan yuk berkenalan dengan jamur kancing. Disini saya mengutip dari wikipedia
Tumis jamur kancing |
apa itu jamur kancing ?
Jamur kancing mempunyai nama ilmiah Agaricus bisporus, jamur kompos atau champignon mempunyai bentuk hampir bulat seperti kancing dan berwarna putih bersih, krem, atau coklat muda kebanyakan berwarna putih jika terkontaminasi udara terlalu lama akan berwarna coklat. Jamur kancing merupakan jamur yang paling banyak dibudidayakan di dunia. Di Indonesia bisa di beli di pasar maupun supermarket.
Jamur kancing segar bebas lemak, bebas sodium, serta kaya vitamin dan mineral, seperti vitamin B dan potasium. Jamur kancing juga rendah kalori, 5 buah jamur ukuran sedang sama dengan 20 kalori.
Jamur kancing dimasak langsung atau bisa diiris terlebih dulu. Kalau saya suka di potong potong terlebih dahulu karena lebih cepat matang. Oh ya Jamur kancing lebih cepat berubah warna menjadi kecoklatan dan hilang aromanya setelah diiris. Jamur kancing segar sebaiknya cepat dimasak selagi masih belum berubah warna. Pernah pengalaman dikasih jamur kancing oleh ibu mertua di simpan di kulkas tapi menyerap air dan warna berubah akhirnya tidak berani masak.
Bagaimana cara memasak tumis jamur kancing
Untuk tumis menumis saya kira pembaca banyak yang bisa. Pertama siapkan bumbu. Bumbu untuk tumis yaitu bawang putih, bawang bombay, kecap, saus, gula dan garam. Setelah itu potong-potong jamur kancing lalu dicuci. Setelah itu panaskan wajan tuangkan sedikit minyak untuk menumis bumbu, bumbu bumbu tersebut sudah di iris iris sebelumnya. Setelah bumbu di tumis masukkan jamur aduk-aduk sampai matang tuangkan sedikit air. Setelah dirasa matang maka matikan kompor. Hidangkan tambahkan campuran bawang merah diatas tumis jamur kancing. Tumis jamur kancing bisa menemani makan sore Anda dengan nasi hangat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar